12.06.2006

Anak Mau Beli Waktu Ayah

Malam belum lagi larut. Seorang ayah tengah tetirah di ruang keluarga, sambil membolak-balik koran hari ini. Di tengah keasyikannya, anaknya yang masih berumur 6 tahun, menghampiri sang ayah. "Kok kamu belum tidur," tanya si ayah.

"Sebentar lagi, yah," jawab sang anak.

Si ayah masih terus membolak-balik koran. Lalu, sang anak tiba-tiba bertanya, "Ayah, kalau sehari, berapa sih gaji ayah?"

"Wah, pertanyaanmu ada-ada saja," ujar sang ayah. "Memangnya ada apa? Coba sekarang kamu belajar berhitung. Kalau sebulan, ayah digaji oleh kantor ayah sebesar 6 juta rupiah. Nah, dalam sebulan ayah bekerja 20 hari. Hayo, berapa gaji ayah sehari?"

Sang anak tampak berpikir, sambil menghitung dengan tangannya. "Oooo, aku tahu, yah. Artinya, sehari ayah digaji 300 ribu rupiah kan?"

Tanpa memandang ke arah anaknya, si ayah menjawab, "Iya. Betul itu."

"Ayah, aku boleh minta sesuatu nggak dari ayah malam ini?" tanya sang anak.

"Udah, besok saja. Lagian, kamu mau minta apa malam-malam begini? Ayah sudah capek kerja seharian. Waktu ayah itu sangat berharga. Udah deh, kamu jangan minta macam-macam. Tidur sana!" suara sang ayah meninggi.

Si anak mulai tersedu-sedan, air matanya mulai menitik. "Aku cuma mau pinjam uang 7.500 sama ayah," jawab si anak sambil tergugu.

Sang ayah terbelalak. "Ngapain kamu mau pinjam uang segala. Sudah, tidur sana. Besok ayah akan kasih kamu uang, buat nambah jajanmu," tutur sang ayah.

Tapi, si anak tidak juga beranjak pergi. Maka, ayahnya pun makin naik pitam. "Wah, kamu bandel ya. Sudah ayah bilang, ayah lagi capek. Sebentar lagi mau tidur. Kamu tidur sana!"

Si anak akhirnya memang menangis sejadi-jadinya. Sang ayah pun kebingungan. "Lho, kamu malah tambah nangis? Memangnya kamu mau uang malam-malam begini buat apa?" tanya sang ayah.

Si anak terdiam sejenak. Lantas, dengan suara tersendat, ia pun menjawab. "Ayah, kalau gaji ayah sehari 300 ribu rupiah, artinya satu jam gaji ayah adalah 300 ribu dibagi 24. Aku hitung, itu sama dengan 12.500. Nah, aku cuma punya uang 5 ribu di tabunganku. Masih kurang 7.500 lagi supaya menjadi 12.500. Kalau aku ada uang segitu, aku mau beli waktu ayah 1 jam. Aku mau main dan bercanda dengan ayah selama 1 jam saja. Kan, harga waktu ayah satu jam 12.500."

Sang ayah terdiam. Koran pun diturunkan dari tangannya. Dan, si anak pun segera ia rangkul. Air mata sang ayah pelan-pelan menitik, membahasi pipinya.....

1 comment:

Nadiah Alwi - Write at Home Mom said...

What a touchy story.

Cheers,
nad